empty
 
 
Para ahli mengungkap bahwa masa jabatan Harris akan lebih baik untuk BTC daripada Trump

Para ahli mengungkap bahwa masa jabatan Harris akan lebih baik untuk BTC daripada Trump

Pemilu presiden AS saat ini dipenuhi oleh kejutan, mata uang kripto merupakan salah satu isu utama yang sedang dibahas oleh para kandidat dan pemilih. Spekulasi berkembang secara liar, terkait bagaimana beragam hasil pemilu dapat memengaruhi aset digital. Kandidat dari Partai Republik, Donald Trump, sudah menjuluki dirinya sebagai "presiden kripto", ia berjanji untuk melakukan berbagai macam cara yang dapat dilakukan demi meningkatkan industri kripto apabila dirinya terpilih. Namun, memenuhi janji-janjinya merupakan tugas yang tidak mudah. Wakil Presiden AS, Kamala Harris, yang merupakan calon dari Partai Demokrat, belum mengungkapkan pendiriannya terkait mata uang kripto.

Dengan demikian, dengan adanya perubahan yang mengejutkan, dua pakar yaitu Matthew Sigel, kepala peneliti aset digital VanEck, dan Nathan Frankovitz, analis investasi mata uang virtual, menyatakan bahwa masa jabatan presiden Kamala Harris sebenarnya berpeluang memberikan lebih banyak manfaat bagi Bitcoin dibandingkan masa jabatan Trump yang kedua. "Menurut pandangan kami, hal ini akan semakin mempercepat berbagai masalah struktural yang mendorong adopsi Bitcoin sejak awal. Apabila hal itu terjadi, kejelasan regulasi Bitcoin yang unik kemungkinan akan membuat Bitcoin lebih kompetitif daripada aset digital lainnya," para spesialis menjawab.

Pada saat yang sama, VanEck juga tidak mengabaikan sisi positif dari potensi masa jabatan presiden Trump. "Kepresidenan Trump secara umum menguntungkan seluruh ekosistem kripti," para analis menegaskan.

Namun VanEck juga memperingatkan bahwa tren peningkatan defisit anggaran dan utang nasional kemungkinan akan terus berlanjut tidak peduli siapa yang memenangkan pemilu. Ini akan menciptakan "lingkungan ekonomi makro tempat di mana Bitcoin berkembang pesat secara historis," para ahli menyimpulkan.

Sebelumnya, Anthony Scaramucci yang merupakan pendiri SkyBridge Capital dan mantan sekretaris pers di bawah pemerintahan pertama Trump, mengungkapkan bahwa sekelompok pendukung kripto yang bekerja bersama dirinya, memberikan dukungan mereka kepada Kamala Harris.

Kembali

See aslo

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.