empty
 
 
Emas diakui sebagai favorit para investor

Emas diakui sebagai favorit para investor

Logam kuning kembali menikmati kilau investasinya. Sementara investasi emas global memecahkan rekor, harga emas melanjutkan relinya. Menurut majalah berkala asal Jepang, Nikkei, hasil (returns) investasi dari emas melonjak delapan kali lipat sejak akhir 2000an.

Sementara itu, hasil darii investasi sekuritas di bursa saham AS meningkat enam kali lipat dan secara global, hanya dua kali lipat.

Para ahli mengaitkan minat dalam emas kepada kenaikan inflasi global dan ketegangan geopolitik. Di tengah peristiwa fundamental tersebut, dolar AS melemah dan emas menjadi 'non-state currency'. Alhasil, logam mulia ini menjadi lebih menarik untuk investasi jangka panjang.

Para ahli komoditas mengisyaratkan bahwa pudarnya popularitas emas akan membuka jalan untuk kenaikan drastis pangsa emas dalam cadangan global selama lima tahun mendatang. Pada tahun 2025, hampir 13% negara maju diperkirakan akan meningkatkan cadangan emas mereka. Para analis mengestimasi bahwa pada tahun 2023, 56% ekonomi maju mengantisipasi penurunan pangsa dolar AS dalam cadangan devisa dan emas global.

Pada awal Mei tahun ini, dilaporkan bahwa bank-bank sentral utama mengisi ulang cadangan emas mereka hingga 15,7 ton. Pada Maret 2024, Uzbekistan menjadi penjual emas terbesar dengan melepaskan 10,9 ton emas dari cadangannya. Pembeli utamanya adalah Turki (14,1 ton), India (5,1 ton), dan China (5 ton). Otoritas Moneter Rusia membeli 3,1 ton emas.

Kembali

See aslo

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.