empty
 
 
12.09.2024 07:20 AM
Apa yang Perlu Diperhatikan pada 12 September? Ulasan dari Peristiwa Fundamental untuk Trader Pemula

Analisis Laporan Makroekonomi:

This image is no longer relevant

Hanya sedikit peristiwa makroekonomi yang dijadwalkan untuk Kamis, dan tidak ada yang signifikan. Hanya Amerika Serikat yang akan merilis dua laporan yang lebih atau kurang signifikan—klaim pengangguran dan Indeks Harga Produsen. Yang pertama jarang menunjukkan deviasi serius dari perkiraan dan jarang memicu reaksi pasar. Indikator kedua, yang dirilis kemarin, memengaruhi inflasi keseluruhan dan secara komprehensif menjawab pertanyaan, "Apa yang terjadi dengan indikator ini?"

Ulasan Peristiwa Fundamental:

Pertemuan European Central Bank menjadi sorotan di antara peristiwa fundamental pada Kamis, meskipun tidak ada intrik nyata di sini. Semua peserta pasar yakin bahwa ECB akan menurunkan suku bunga untuk kedua kalinya sebesar 0,25%. Oleh karena itu, momen penting ini adalah pidato Presiden ECB, Christine Lagarde, yang bisa mengarahkan pasar mengenai tindakan bank sentral di masa mendatang. Namun, bahkan peristiwa ini tampaknya tidak "sangat penting," karena pasar masih lebih memperhatikan kebijakan moneter Federal Reserve. Sementara pasar telah memperhitungkan pemotongan suku bunga Fed selama dua tahun terakhir, dolar sekarang dapat memasuki periode penguatan yang berkepanjangan, terlepas dari rencana dan langkah ECB.

This image is no longer relevant

Kesimpulan Umum:

Pada hari Kamis, kedua pasangan mata uang tersebut mungkin terus menurun, tetapi nasib euro akan sedikit bergantung pada hasil pertemuan ECB. Kami tidak mengharapkan reaksi pasar yang jelas terhadap peristiwa ini. Kami mungkin melihat lonjakan volatilitas, tetapi setelah mereda, tren utama akan tetap ada, dan pasangan EUR/USD kemungkinan akan tetap berada di sekitar level yang sama seperti sebelum pertemuan.

Aturan Dasar Sistem Trading:

1) Kekuatan sinyal ditentukan oleh waktu yang dibutuhkan untuk sinyal tersebut terbentuk (lonjakan atau penembusanlevel). Semakin cepat waktu yang dibutuhkan, semakin kuat sinyal tersebut.

2) Jika dua atau lebih transaksi dibuka di sekitar level mana pun karena sinyal palsu, sinyal selanjutnya dari level tersebut harus diabaikan.

3) Di pasar datar, pasangan mata uang dapat membentuk beberapa sinyal palsu atau tidak ada sama sekali. Dalam hal apapun, lebih baik berhenti melakukan trading pada tanda pertama pasar datar.

4) Transaksi harus dibuka antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi A.S. Setelah periode ini, semua transaksi harus ditutup secara manual.

5) Dalam kerangka waktu per jam, trading berdasarkan sinyal MACD hanya disarankan di tengah volatilitas yang baik dan tren yang dikonfirmasi oleh garis tren atau saluran tren.

6) Jika dua level terlalu dekat satu sama lain (5 hingga 20 pip), mereka harus dianggap sebagai area support atau resistance.

7) Setelah bergerak 15-20 pip ke arah yang diinginkan, Stop Loss harus diatur ke level break even.

Yang terdapat pada Grafik:

Level harga Support dan Resistance: target untuk membuka posisi long atau short. Anda dapat menempatkan level Take Profit di sekitar target tersebut.

Garis merah: saluran atau garis tren yang menggambarkan tren saat ini dan menunjukkan arah trading yang diutamakan.

Indikator MACD (14,22,3): mencakup baik histogram dan garis sinyal, bertindak sebagai alat bantu dan juga dapat digunakan sebagai sumber sinyal.

Pidato dan laporan penting (selalu dicatat dalam kalender berita) dapat sangat memengaruhi pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, trading selama rilis mereka memerlukan kehati-hatian yang lebih tinggi. Sebaiknya untuk keluar dari pasar guna menghindari pembalikan harga tajam yang berlawanan dengan arah pergerakan yang berlaku.

Bagi trader pemula, penting untuk diingat bahwa tidak setiaptrading akan menghasilkan keuntungan. Mengembangkan strategi yang jelas dan manajemen keuangan yang efektif adalah kunci keberhasilan dalam trading jangka panjang.

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.