empty
 
 

26.12.202319:28:00UTC+00Saham Minyak Ditetapkan Lebih Tinggi Terkait Ketegangan Geopolitik

Harga-harga minyak naik lebih tinggi pada hari Selasa ditengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah dan kekhawatiran mengenai gangguan perdagangan akibat beberapa perusahaan internasional yang berhenti transit melalui Laut Merah menyusul serangan ke kapal-kapal.

Minyak juga menemukan dukungan dari dolar yang lemah ditengah meningkatnya optimisme Federal Reserve yang akan mulai memangkas suku bunga mulai awal 2024 setelah data menunjukkan penurunan yang lebih besar dari perkiraan pada pertumbuhan harga konsumen pada bulan November.

Saham minyak West Texas Intermediate untuk Februari ditetapkan lebih tinggi pada $2,01 atau sekitar 2,7% pada $75,57 per barel.

Saham minyak mentah Brent ditetapkan pada $81,07 per barrel, naik $2,00 atau sekitar 2,5%.

Milisi Houthi Yaman yang didukung Iran mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal pada hari Selasa terhadap sebuah kapal kontainer di Laut Merah, dan atas upaya menyerang Israel dengan drone.

Kelompok Houthi mengumumkan bahwa kapal-kapal yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan Israel akan diserang sebagai pembalasan atas serangan Israel di Jalur Gaza yang diblokade.

Sekitar 12% perdagangan global lewat melalui Terusan Suez.

Kementerian Israel melaporkan petunjuk pada hari Selasa bahwa negara tersebut telah melakukan balasan di Irak, Yemen dan Iran atas serangan yang dilakukan terhadap mereka ketika perang dengan militan pimpinan Hamas di Jalur Gaza meluas ke wilayah lain di wilayah tersebut dan jumlah korban jiwa warga Palestina terus meningkat.



Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.